Sebuah
tempat dimana pertama kita bertemu
Disanalah ku bisa mengenangmu
Membiarkan tetes air mata menguap
Seiring berlalunya sore nan sepi disampingku
Ku terjebak lagi dalam getaran hati
Merasakan aliran kerinduan tentang masa itu
hingga tak kuasa ku genggam kisahku
Tanpa hadirmu disisiku
Jemari ini lemah tak bertulang
Langit yang menangis
Bunga indah ku yang layu
Embun yang membeku
Keriunduanku membuat getaran lagi
Setelah lama kusingkap tabir hitam
Yang mulai terkuak lagi
Oleh gejolak yang tertahan
Semua yang pernah ada
Semua yang kusingkap rapat
Meronta tak terkendali
Hingga kulihat lagi
Kerinduanku yang mendalam ..
Disanalah ku bisa mengenangmu
Membiarkan tetes air mata menguap
Seiring berlalunya sore nan sepi disampingku
Ku terjebak lagi dalam getaran hati
Merasakan aliran kerinduan tentang masa itu
hingga tak kuasa ku genggam kisahku
Tanpa hadirmu disisiku
Jemari ini lemah tak bertulang
Langit yang menangis
Bunga indah ku yang layu
Embun yang membeku
Keriunduanku membuat getaran lagi
Setelah lama kusingkap tabir hitam
Yang mulai terkuak lagi
Oleh gejolak yang tertahan
Semua yang pernah ada
Semua yang kusingkap rapat
Meronta tak terkendali
Hingga kulihat lagi
Kerinduanku yang mendalam ..
0 comments:
Post a Comment